Kota tua Ampenan

Berawal dari keisengan saya dan seorang teman, kami berdua akhirnya mendapat spot yang bagus untuk foto-foto di Ampenan, sebuah kota tua, bekas kota pelabuhan di Pulau Lombok yang masih menyisakan sisa-sisa arsitektur masa kolonial.

Awalnya kami sebenarnya ingin ke sekolah kami (SMAN 2 Mataram) yang terkenal angker itu, untuk sekedar iseng mau merekam keadaan sekolah diwaktu malam (kali aja ketemu setan dari kalangan jin/hantu). Dengan berbekal handycam butut keluaran lama, jam setengah dua belas malam teman saya dating menjemput untuk segera ke lokasi. Sebenarnya kami mengundang satu lagi teman kami, tapi mungkin beliau udah tidur.

Sekolah kami memang sudah kenyang dengan cerita-cerita hantu. Dari yang murahan sampe yang lumayan serem (nulisnya setengah hati karena saya belum liat). Teman saya mendata, ada lebih dari 6 titik yang disinyalir sebagai tempat bersemayamnya jin-jin (hantu) di sekolah kami. Mulai dari pohon ketapang, depan ruang multimedia, dekat kantin, kopsis, wc cewek, parkiran utara, deket mushalla, bahkan disetiap kelas konon memiliki penunggu yang entah dari mana datangnya.

Sewaktu kami sudah stand by dengan handycam kami, tiba-tiba penunggu yang kasat mata (satpam maksudnya) memberitahukan kami bahwa sebaiknya jangan. Kemudian dia melanjutkan wejangannya dengan dibumbui cerita-cerita serem tentang hantu sekolah ini. Ada yang manggil-manggil tanpa bentuk, wanita bernanah, perempuan ga jelas, dll. Teman saya yang lumayan sering liat karena sering nginep di sekolah ikut-ikutan nimbrung dan malah dia yang takut… saya malah makin penasaran.

Akhirnya karena nggak jadi, kita beli nasi goring aja di Ampenan. Habis itu kita muter-muter keliling Ampenan di malam hari sekitar jam setengah satu. Tiba-tiba temen saya matiin motor dan berkata…. Jar, disini tempet yang bagus buat foto! (tooeeeng)

Dan… sodara-sodara… inilah hasilnya

Artists : 4mr1, frxs, BSRX me’e | photographer : 4mr1,frxs | retouching/finishing : frxs, BRSX me’e <– orangnya ini ini doang